Awas!

sesungguhnya aku peduli seutuhnya aku mengerti tetap harus aku hormati walau luka tak terobati seandainya bapak perduli seandainya ibu mengerti aku tak minta dihormati ku perlu luka diobati bagai karaoke, sabang sampai merauke keluhan kalau sekarang banyak yang gak oke gak yo-ey dari yang apes ampe bokek komat kamit ngomong dicuekin kayak tokek bukannye sok politik gue gak ngerti intrik otak shutdown kaya komputer tanpa listrik tapi kenyataan yang ada gak perlu intelek yang indah dibelek, keliatan yg jelek demokrasi berarti rakyatlah pemimpin boro boro memimpin cuma bisa bermimpi diwakili pejabat yang agak narsis beda tipis antar wakil rakyat dan artis misi ibu bapak gak nyampe ke kita kita dengan poster baliho slogan yang indah indah tak ada yang bisa menggugah hati tetap kuhormati walau rasa percaya tak terobati kusemakin bosan dengan slogan slogan kata kata tanpa arti tanpa tindakan dan kusemakin jenuh dengan kepimpinan yang sepertinya melangkah ke blakang rakyat berdaulat tanpa batas bapak berkuasa untuk emas saingan ajang popularitas ada maling mengenakan dasi dan jas wait, kubukan menuduh atau menghakimi apakah kau tahu janji palsu para pemimpin membujuk masyarakat bahwa rakyat sejahtera dana subsidi sekolah hilang tak pernah cera kan kupandang hari esok dengan cerah dengan harapan baru yang kugenggam masa depan di tanganmu eyy ayo dengarkan ayo nyatakan